Pada teknis SEO khususnya untuk para blogger mungkin Anda sering menemukan istilah NoFollow dan DoFollow. Apa arti dari istilah itu? dalam tulisan ini saya akan kupas tuntas kedua istilah tersebut dalam bahasa yang ringan dan sederhana.
Ketika kita berbicara mengenai SEO (search engine optimization) terkadang kita sering menemukan istilah nofollow, dofollow, meta tag, robot dan lain-lain. Semua istilah tersebut merupakan istilah-istilah yang berkaitan dengan teknik-teknik SEO. Dalam postingan ini saya akan menjelaskan tentang nofollow dan dofollow khusus untuk pemula yang baru untuk SEO atau orang-orang yang masih belum jelas tentang nofollow atau dofollow.
Nofollow adalah suatu nilai dari atribut HTML yang menerangkan atau menjelaskan ke beberapa mesin pencari untuk tidak mengikutkan hyperlink ke dalam indeks dan tidak mempengaruhi link target di hasil pencarian mesin pencari. Nofollow digunakan untuk mengurangi kegiatan spam pada mesin pencari, sehingga akan menurunkan kualitas dari hasil pencarian mesin pencari. Ini adalah konsep yang diperkenalkan oleh kepala webspam Google Matt Cutts dan Jason Shellen pada tahun 2005. Secara sederhana pengertian nofollow adalah memberikan penjelasan agar crawler mesin pencari tidak mengikuti links yang diberikan atribute nofollow. Biasanya tag ini digunakan untuk mencegah komentar-komentar spam di indeks oleh mesin pencari sehingga akan menurunkan kualitas halaman pada web atau blog tersebut, karena link yang keluar dari halaman web tidak akan di akses oleh crawler mesin pencari jika menemukan attribute nofollow pada halaman web tersebut. Penggunaan nofollow ini bukan berarti akan mencegah atau memblok konten halaman di indeks oleh crawler mesin pencari. Berikut aplikasi penggunaan tag nofollow :
<a href="http://namabloganda.com" rel="nofollow">Nama Tautan</a>
<a href=http://bisnisonlinetop1.blogspot.com rel="nofollow">Langkah Awal Bisnis Online</a>
Dofollow merupakan kebalikan dari nofollow yaitu dimana link yang menggunakan attribute dofollow akan mengizinkan google atau semua mesin pencari untuk mengikuti link tersebut. Sehingga akan memberikan backlink dari web atau blog yang menggunakan attribute dofollow. Jika seorang webmaster atau admin blog menerapkan dofollow maka merupakan salah satu bentuk apresiasi kepada pengunjung untuk mendapatkan backlink dari web tersebut sehingga lebih dikenal dengan sebutan "link friendly" atau memberikan cinta dan persahabatan seseorang dalam bentuk link :). Biasanya penggunaan tag dofollow pada website akan rentan dengan komentar-komentar spam. Dofollow adalah memungkinkan kata kunci dalam anchor text terindeks dalam hasil pencarian di mesin pencari. Ini berarti ketika anda menghubungkan ke setiap situs web atau halaman, gunakan kata kunci yang ditargetkan sebagai anchor teks. Namun perlu juga dingat untuk memberikan komentar yang relevan dengan isi konten pada halaman web tersebut.
Berikut ini adalah aplikasi penggunaan Dofollow :
<a href="http://namabloganda.com">Nama Tautan</a>
<a href=http://bisnisonlinetop1.blogspot.com>Langkah Awal Bisnis Online</a>
Sebuah history dari istilah NoFollow :
Sebelum tahun 2005 disaat Blogger.com atau Blogspot mulai ngetop sebagai media blog paling banyak digunakan oleh sebagian besar blogger untuk ngeblog kedua istilah tersebut tidak pernah terdengar sama sekali. Hal ini justru berkembang pasca dunia blog mulai berkembang sejak saat itu.
Dikatakan sebuah blog apabila sebuah halaman website atau personal homepage (istilah zaman dulu) untuk orang-orang yang memiliki halaman website pribadi untuk menuliskan banyak hal di internet. Saat itu kita kebanyakan menggunakan media buku tamu untuk dapat berinteraksi, memberikan komentar dan bertanya. Dari istilahnya saja sudah salah kaprah yaitu buku tamu (guest book). Sejak adanya Blogspot maka muncul metode baru dalam melakukan interaksi dalam berekspresi mengungkapkan sesuatu melalui media yang namanya blog.
Setelah platform Blogspot keluar mulai banyak bermunculan media blog lain seperti TypePad, Live Journal, WordPress dan lain sebagainya dan mulailah dunia per-blog-an (blogosphere) booming didunia maya. Mulai banyak orang melakukan interaksi dalam setiap halaman blog yang dimiliki oleh orang lain, sampai-sampai bukan manusiapun ikut-ikutan nimbrung, siapa itu? dia adalah bot spam. Bot spam adalah sebuah program komputer yang menjalankan perintah yang telah diprogram untuk melakukan spam. Spam pertama kali terkenal untuk istilah pada e-mail, forum diskusi dan akhirnya sampailah juga di kerajaan blog.
Hubungan NoFollow dan DoFollow dengan Paga Rank
Sejak google menjadi search engine nomor satu hingga saat ini mulailah muncul istilah Page Rank (PR). PR adalah ukuran atau level atau tingkatan kepopuleran sebuah halaman web baik itu website maupun blog. Google dan juga search engine lain seperti Yahoo dan Bing melakukan kalkulasi PR menggunakan keterkaitan antara satu halaman web dan halaman web yang lain atau blog satu dan blog kedua. Semakin banyak tautan (link) yang terjadi antara halaman-halaman web tersebut maka akan dikalkulasikan oleh mesin pencari tersebut. Nah disinilah mulai munculnya masalah, yaitu tidak validnya dan tidak benarnya mesin pencari tersebut dalam melakukan penilaian.
Apa saja penilaian mesin pencari seperti Google untuk merubah sebuah PR dari blog kita? inilah rahasia terbesar dari mesin cari tersebut. Google sendiri tidak pernah merilis dalam bentuk apapun dari bagaimana mereka melakukannya, ya namanya juga rahasia tentunya wajar saja mereka tidak mau mengungkapkan itu secara umum. Tetapi dalam banyak seminar dan tertulis di blog resmi Google sendiri menyatakan bahwa salah satu hal yang terpenting adalah kesamaan dari topik yang berkenaan. Artinya hanyalah blog-blog yang sejenis yang akan mereka nilai memiliki peringkat yang khusus sedangkan untuk blog yang tidak berkaitan sama sekali dengan blog kita misalkan tidak akan mendapatkan penilaian khusus dari mereka.
Sedikit cerita tersebut yang menjadikan banyak orang mulai melakukan spam pada komentar yang mereka tinggalkan di blog dan asiknya semua berformat DoFollow. Ini berarti apapun tautan yang mereka letakkan disana akan dinilai oleh Google sebagai sebuah parameter penting untuk meningkatkan PR. Sudah paham sekarang? karena semakin banyak tautan menuju blog kita maka semakin diperhitungkan oleh Google bahwa blog kita adalah “penting” untuk dinilai, alhasil PR kita akan naik sendirinya.
Banjir SPAM
Gerah akan ulah orang-orang yang melakukan hal tersebut ditambah lagi bot spam ikut berperan maka Google, Yahoo dan Bing serta beberapa mesin cari lain sepakat untuk menerapkan standar baru dalam format perletakkan link atau tautan tersebut baik dalam bentuk komentar dan bentuk-bentuk lainnya.
Format DoFollow sebetulnya muncul karena adanya istilah NoDollow sejak munculnya masalah tersebut. Sehingga hal ini tidak lagi memudahkan orang melakukan spam, walaupun spam tetap ada tapi tautan mereka tidak akan lagi dihitung sebagai hal yang “berharga” sebagai parameter perhitungan PR.
Makanya sebelum tahun 2005 tersebut mencari trafik dan mendapatkan backlink dari blog lain sehingga bisa menaikkan PR kita terasa lebih mudah ketimbang zaman sekarang. Apalagi Google melalui Blogspot-nya telah menerapkan sistem NoFollow pada setiap pemberian komentar pada media mereka. WordPress juga sudah menerapkan hal ini sejak versi-versi awal.
Format Khusus NoFollow
Anda bisa perhatikan sebuah blog yang menganut sistem NoFollow dan DoFollow dengan cara melihat source tag HTML-nya. Cukup lakukan via browser favorit Anda untuk melihatnya, adapun formatnya telah dijelaskan sebelumnya adalah sebagai berikut:
Jika menganut sistem NoFollow:
<a href="http://namabloganda.com" rel="nofollow">Nama Tautan</a>
Jika menganut sistem DoFollow:
<a href="http://namabloganda.com">Nama Tautan</a>
Dari format di atas dapat kita lihat bahwa DoFollow adalah format umumnya tautan, sedangkan NoFollow banyak ditemukan pada tautan berupa komentar pada sebuah blog sebagai contohnya.
Sekedar informasi khusus bahwa format ini memang diletakkan pada tag HTML namun kode ini sendiri tidaklah termasuk kode HTML yang standar, sehingga ( World Wide Web Consortium / W3C adalah suatu konsorsium yang bekerja untuk mengembangkan standar-standar untuk World Wide Web. Spesifikasi teknologi-teknologi utama yang dipakai sebagai basis utama web, seperti URL (Uniform Resource Locator), HTTP (Hypertext Transfer Protocol), dan HTML (HyperText Markup Language) dikembangkan dan diatur oleh badan ini ). W3C sebagai lembaga yang bertanggungjawab terhadap bahasa HTML tidak pernah merilis kode ini. Kode ini hanyalah digunakan oleh semua mesin pencari seperti Google, Yahoo, Bing dan lainnya untuk melakukan perhitungan analisa terhadap sebuah tautan.
Manfaat Dari Sebuah Tautan DoFollow
Kira-kira apakah penting menurut Anda mendapatkan tautan atau backlink menuju blog Anda? sebagian besar blogger yang memahami ilmu SEO akan mengatakan sangat penting, tapi sebagian lagi mempedulikannya. Bagi yang serius melakukan bisnis online menggunakan blog hal ini cukup penting untuk diperhatikan karena nilai sebuah PR akan cukup mempengaruhi kelancaran bisnisnya.
Banyak informasi yang bisa diperoleh di internet untuk mendapatkan kembali backlink berupa DoFollow, bahkan ada yang menjual informasi tersebut dengan harga tertentu. Sebenarnya mendapatkan informasi tersebut tidaklah sulit dan gratis karena dengan sedikit bantuan dari Google juga kita akan memperolehnya.
Cara Membuat Dofollow dan Nofollow Pada WordPress
Membuat dofollow dan nofollow adalah pilihan bagi blogger, terutama untuk blogger yang menggunakan wp. Tentunya setiap pilihan mengandung resiko, membuat dofollow akan meningkatkan pengunjung yang sekedar meninggalkan link di blog yang pemiliknya sengaja mengkustomisasi themesnya dengan attribute dofollow tersebut, tetapi resikonya tidak kalah besar dari keuntungan yang didapatin, dofollow bisa berdampak pada penurunan ranking untuk PR nya, apalagi akan pemilik website yang kebetulan mengelola website yang dikategorikan paid link.
Sebaliknya jika pemilik blog mengunci attribute link dengan nofollow, para pembaca yang “oportunis” akan hengkang dari blog, kalaupun mereka mengomentari atau memberikan komentar di blog, itu berarti mereka ingin memberikan pertanyaan kepada anda, ataupun memang artikel anda sangat atau cukup berbobot untuk dikomentarin. Jika blog kekurangan komentar, maka artikel bisa saja dikategorikan “poor content”, dan itu bisa menyebabkan halaman artikel tersebut susah dicari di search engine, kecuali kalau memang sang pembuat artikel (pemilik blog) membuat sebuah artikel yang padat dan fresh.
Nah, untuk membuat dofollow dan nofollow pada link comments blog bermodelkan Wp, maka langkah-langkahnya sangat mudah, cukup buka file comment-template.php di direktori wp-includes anda, download dulu ke komputer lokal lalu buka dengan notepad, cari baris kode php yang nampak seperti ini:
function get_comment_author_link() {/** @todo Only call these functions when they are needed. Include in if… else blocks */
$url = get_comment_author_url();
$author = get_comment_author();if ( empty( $url ) || ‘http://’ == $url )
$return = $author;
else
$return = “<a href=’$url’ rel=’external nofollow’>$author</a>”;
return apply_filters(‘get_comment_author_link’, $return);}
Silahkan ubah pada baris code yang saya merahkan, ganti attribute external nofollow menjadi sesuai dengan apa yang kamu kehendaki, jika mau dijadikan dofollow silahkan dihilangkan saja kata external nofollow, tetapi jika ingin menguncinya sehingga search engine tidak mengikuti link tersebut, silahkan hapus kata externalnya sehingga hanya menjadi rel=’nofollow’.
Anda juga bisa menambahkan attribute target=’_blank’ supaya visitor yang memencet link tersebut bisa membuka jendela baru sehingga halaman yang baru dibaca tidak ditimpa jendela baru.
Pilihan Lain Cara Membuat Dofollow dan Nofollow Pada WP, Blogspot atau Website.
Adapun cara lain bagi anda yang sudah punya hosting sendiri dan memakai WordPress atau Blogspot Anda dapat merubahnya menjadi blog beratribut dofollow, Selain cara yang dijelaskan tersebut diatas berikut ini pilihan cara lainnya :
Ada 2 cara bisa pakai plugin add-dofollow-to-blog-comment dan bisa edit code secara manual silahkan anda pilih mana yang lebih enak,tapi kalau ingin coba-coba yang menantang ini saya kasih cara yang manual yaitu mengedit sendiri codenya di dalam cpanel hosting
Caranya sangat mudah silahkan login ke cpanel hosting milik anda, biasanya www.domainanda.com/cpanel lalu masuk ke public html dan cari folder wp-includes setelah ketemu yang perlu dirubah script-nya ada pada file comment-template.php dan default-filters.php
Untuk file comment-template.php
cari saja script seperti di bawah ini
$return = “<a rel=”’external nofollow” href=”’$url’”>$author</a>”;
pakai edit code pada file manager di cpanel hosting anda
kemudian untuk tex “nofollow” -nya dihapus sehingga menjadi :
$return = “<a rel=”’external’”
href=”’$url’”>$author</a>”;
Untuk file default-filters.php
cari saja script seperti di bawah ini :
add_filter(’pre_comment_content’, ‘wp_rel_nofollow’,);
ditambahkan dengan tanda “// ” didepan kode tersebut sehingga menjadi :
//add_filter(’pre_comment_content’, ‘wp_rel_nofollow’,);
Setelah itu jangan lupa,di save biar aman dari pencuri
selamat blog anda sudah menjadi blog dofollow.
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar