Kata-Kata Mutiara islam Part2

Bookmark and Share

Kata-Kata Mutiara islam Part2 ini sebenarnya adalah sebuah hadist dari nabi kita Rosulluloh yang yang saya rangkum dan saya post untuk anda semua biasanya anak-anak sekolah yang ada tugas bisa dicopas artikel ini.
Sebenarnya sudah banyak Kata-kata mutiara Islam yang saya sudah post diantaranya Kata-Kata Mutiara Islam part 1 dan banyaklagi silahkan diuprek-uprek blog saya.




“Sesungguhnya di dalam diri manusia ada segumpal darah (hati), apabila hati itu baik maka baik pula seluruh diri dan amal perbutan manusia dan apabila hati itu rusak maka rusaklah seluruh diri (amal perbuatan manusia tersebut). Ingatlah,ia adalah hati”.

(Shahih Bukhari dan Shahih Muslim dari Nu’man IbnBasyir ra).

Hati adalah ibarat cermin, setitik embun pun bisa membuatnya kusam, apalagi debu, kotoran dan air bernoda hitam. Hati yang kotor tidak mampu menangkap cahaya kebenaran. Namun cermin yang jernih, tak hanya berfungsi untuk mengenali diri sendiri, namun juga membimbing pada ruh-ruh kebaikan .

”Hati adalah sumber kedamaian. Hati adalah nikmat Ilahi yang harus dirawat tak ubahnya bayi dalam buaian.

Hati adalah karunia yang harus kita pupuk menjadi sejumput bibit kemenangan. Hati adalah anugerah. Gunjingan, hasad, dendam, kebencian dan permusuhan, seluruhnya adalah menjadikan kotoran.


Hati nan jernih adalah hati yang teduh dan pasrah, hati yang selalu basah oleh dzikir dan kalimat-kalimat pengagungan nan indah. 


Hati adalah matahari kehidupan. Mungkin bukan sekedar lentera yang hanya menerangi ruang terbatas, bukan sekedar lilin yang menebar cahaya sementara, untuk kemudian cahaya itu padam tak berbekas.”

Hati ini tak ubahnya istana halimun; sebuah keindahan yang tak tampak, sebuah keagungan yang tak terlihat, namun bisa dirasakan. 
Akan tetapi bila hati sudah ternoda dosa, gelembung pahitnya tercicipi setiap kalangan, ibarat santapan di sebuah pesta hidangan.

Hati adalah tempat persinggahan petunjuk Allah yang dipahami melalui ajaran Al-Qur’an. 

“Sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu. Dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya” (QS 91 : 9-10)

“Maka apakah orang-orang yang dibukakan Allah hatinya untuk (menerima) agama Islam lalu ia mendapat cahaya dari Tuhannya (sama dengan orang yang membatu hatinya)? Maka kecelakaan yang besarlah bagi mereka yang telah membatu hatinya untuk mengingat Allah. Mereka itu dalam kesesatan yang nyata. Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) Al Qur'an yang serupa (mutu ayat-ayatnya) lagi berulang-ulang, gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka di waktu mengingat Allah. Itulah petunjuk Allah, dengan kitab itu Dia menunjuki siapa yang dikehendaki-Nya. Dan barang siapa yang disesatkan Allah, maka tidak ada seorang pun pemberi petunjuk baginya”. (QS Az Zumar : 22-23)

Dengan hati yang bersih , niscaya Hidayah akan semakin bertambah ..

“Dan di antara mereka ada orang yang mendengarkan perkataanmu sehingga apabila mereka keluar dari sisimu mereka berkata kepada orang yang telah diberi ilmu pengetahuan (sahabat-sahabat Nabi): "Apakah yang dikatakannya tadi?" Mereka itulah orang-orang yang dikunci mati hati mereka oleh Allah dan mengikuti hawa nafsu mereka. Dan orang-orang yang mendapat petunjuk Allah menambah petunjuk kepada mereka dan memberikan kepada mereka (balasan) ketakwaannya”. (QS Muhammad : 16-17)

Dan Allah mencintai mereka yang bertakwa dan berhati bersih yaitu hati yang selamat (qalbun salim)... seperti di firmankan Allah dalam Al Qur'an surat Al-Fajr 27-30, yang artinya :

"Hai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridai-Nya. Maka masuklah ke dalam jemaah hamba-hamba-Ku, dan masuklah ke dalam surga-Ku".
Keramahan tidak akan pernah hinggap disuatu tempat kecuali ia akan menghiasinya dan ia pun tidak akan pergi dari sesuatu kecuali akan merusaknya. Bertutur kata yang baik, tersenyum tulus pada sesama , dan menyampaikan sapaan yang baik ketika bertemu merupakan perhiasan emas yang dibordirkan pada kain yang yang dikenakan orang-orang yang bahagia....

Orang yang bahagia ini memiliki landasan akhlak yang tertuang dalam , “DAN TIDAKLAH SAMA KEBAIKAN DENGAN KEJAHATAN. TOLAKLAH (KEJAHATAN ITU) DENGAN CARA YANG LEBIH BAIK, MAKA TIBA-TIBA ORANG YANG ANTARAMU DAN ANTARA DIA ADA PERMUSUHAN SEOLAH-OLAH TELAH MENJADI TEMAN YANG SANGAT SETIA ( QS Fushilat (41) :34)

Mereka selalu meredam dendam dengan kelembutan mereka yang mengsalutkan, dengan kasih sayang mereka yang hangat, dan jiwa pemaaf mereka yang tulus. Mereka dengan senang hati melupakan kejelekan orang lain dan mengabadikan kebaikannya.

Mereka sering mendapatkan ucapan yang tidak enak , namun tidak pernah masuk kedalam telinga mereka, bahkan pergi jauh takkan kembali lagi. Mereka selalu merasa tentram. Orang lainpun merasa aman bersama mereka.
....
KECANTIKAN HATI SEJATINYA ''TIDAK''AKAN TUMBUH KECUALI DENGAN BERBUAT KEBAIKAN..

BAGAIMANA BISA MENDAPATKAN KECANTIKAN HATI..JIKA TERUS BERBUAT KEBURUKAN (MEMPERLIHATKAN AURAT)..??

BAGAIMANA BISA MEMPEROLEH INNER BEAUTY..JIKA TERUS MENGOTORI HATI DENGAN KEMAKSIATAN ( MEMPERLIHATKAN AURAT)..??

Orang yang menutup auratnya saja belum tentu memiliki kecantikan hati..
Apalagi yang tidak menutup auratnya...

''Bagaikan pungguk merindukan bulan..''
Mungkin itu pepatah yang tepat untuk wanita yang ingin memiliki ''inner beauty''.. tanpa berupaya untuk menjaga harga diri...

Sekian semoga iman kita bertambah amin3x

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar

Powered By Blogger